Hakikat persahabatan yang sejati adalah ketika kita bisa menghargai segala perbedaan yang ada. Sahabat bukan dilihat dari kulitnya, daerahnya, bahasanya, materinya ataupun kebaikannya memberikan sesuatu kepada kita. Sahabat sejati juga bukan dilihat dari seberapa sering ia menyanjung diri kita . Sahabat sejati adalah orang- orang yang selalu berkata benar kepada kita, dan bukan orang-orang yang selalu membenarkan segala perkataan kita.
Allah berfirman dalam surat Ar-Ruum ayat 22 :
وَمِنْ آيَاتِهِ خَلْقُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافُ أَلْسِنَتِكُمْ وَأَلْوَانِكُمْ إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآيَاتٍ لِّلْعَالِمِينَ
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui
Allah telah menjadikan manusia ini berbeda-beda, ada hitam ada putih, ada kaya juga ada miskin, ada yang tinggi juga pula ada yang pendek,ada yang kurus namun ytak sedikit yang gemuk ( bukan gembrot-lho !!!). Namun hakekatnya mereka semua sama, sama-sama makhluk Allah Subhanahu Wata'ala. Bila kita mengejeknya, berarti kita telah mengejek ciptaan Allah Subhanahu Wata'ala. Namun bila kita hendak membenci, bencilah karena perangai-nya( akhlak buruk,red) bukan karena rupa ataupun bentuk fisiknya. Allah menciptakan manusia penuh dengan keunikan, diantaranya masing-masing punya kelebihan juga kekurangan.
Oleh karenanya, hendaklah kita menghargai dan menghormati apa yang telah Allah ciptakan kepada saudara-saudara kita, juga sahabat kita. OK FREN !!!
No comments:
Post a Comment